Struktur Tiga Babak

Jika Anda seorang penulis naskah atau sutradara tentunya Anda harus memahami beberapa struktur dalam penulisan dan pembuatan cerita. Terlebih lagi cerita yang Anda buat adalah cerita film. Salah satu aspek yang harus Anda perhatikan yaitu tentang struktur tiga babak.

Dimana struktur ini menjelaskan tentang satu per satu pola dalam menulis cerita dan struktur ini juga dapat dipakai untuk menyusun konstruksi dramatik.

Nama dari struktur 3 babak ini diambil dari drama Yunani Kuno, yang ditemukan oleh aristoteles. Namun, untuk lebih lengkapnya mari kita simak penjelasan di bawah ini :


Pengertian Struktur Tiga Babak dalam Film

Pengertian struktur 3 babak
Pengertian struktur 3 babak

Pengenalan awal dari struktur tiga babak ini dikenal kan oleh Aristoteles pada masa kerajaan Yunani Kuno. Konsep ini dilakukan secara turun temurun pada berbagai jenis storytelling. Namun, konsep ini kemudian disempurnakan oleh Syd Field dalam buku yang berjudul Screenplay


Babak I

Pada babak ini biasanya berisikan tentang pengenalan mengenai karakter beserta dengan latar masalah yang terdapat pada kehidupan mereka. 

Masalah ini kemudian akan berkembang ke babak babak yang lainnya. Ada beberapa babak yang harus dipahami dalam babak ini, diantaranya :

a. Karakter protagonis dalam status quo

Pada bagian ini digambarkan tentang kehidupan sehari-hari yang dilakukan oleh tokoh protagonis. Pemberian highlight, mampu menambah sisi dramatis pada keseharian nya.

Baca juga: Pencahayaan Dalam Film

Misalnya saja tokoh yang Anda bikin adalah seorang mahasiswa, maka Anda dapat menggambarkan bahwa ia sedang berlari-lari mengejar bis karena terlambat berangkat.

b. Point of attack

Pada bagian ini adalah penggambaran tentang tokoh protagonis dimana untuk pertama kalinya ia mendapatkan sebuah pukulan baik secara emosional, fisik, mental atau bahkan gabungan dari semuanya.

Pukulan fisik ini bisa datang dari gangguan tokoh orang lain, pukulan mental bisa datang dari kehidupan yang ia alami.

c. Protagonis dengan konflik utama

Pada tahap ini akan mulai muncul konflik utama yang terjadi pada tokoh protagonis, dan skenario dianggap sebagai skenario yang bagus jika mampu menjerat penonton ikut masuk dalam cerita yang ada.

Konflik yang terjadi dapat disebabkan karena setting, nasib, sistem, karakter lain bahkan konflik batin dengan diri sendiri.

d. Genre film

Genre film ini akan sangat menentukan suasana yang akan dimunculkan pada diri penonton.

Dengan adanya genre maka penonton akan lebih mudah untuk menyetting ekspetasi yang ada pada bayangan mereka, apakah itu komedi, horor, romance atau action. Dan ekspetasi ini sebaiknya dijaga dari awal cerita hingga akhir cerita.


Babak II

Pada babak ke dua ini akan muncul konflik-konflik yang akan dialami oleh tokoh protagonis. Biasanya, yang kerap terjadi ialah adanya masalah atau hadangan kepada tokoh protagonis untuk menggapai tujuannya.

Masalah terus dikeluarkan pada tahap ini, sehingga menjadi tantangan tersendiri untuk penulis apakah ceritanya memuaskan bagi penonton.

Dan pada tahap ini penonton akan dibuat penasaran dengan ending dari cerita, sehingga harus ada pembangunan curiosity, suspense dan surprise.


Babak III

Babak yang ke tiga ini merupakan babak terakhir dimana pada akhirnya semua problem yang dihadapi oleh protagonis akan terjawab, baik ia mampu mengatasi masalahnya ataukah ia gagal dalam mengatasinya.

Biasanya terdapat dua pilihan yang akan terjadi happy ending atau unhappy ending walaupun kisah tersebut diambil dari kisah nyata. Pemilihan akhir cerita jika bukan dari kisah nyata, maka perlu pengompromian dari penonton dengan pilihan happy ending atau unhappy ending.

Baca juga: Kostum & Tata Rias

Biasanya, penonton tidak menyukai cerita yang berakhir unhappy ending, oleh karena itu rumus happy ending adalah rumus yang paling banyak digunakan oleh film Hollywood.


Video Pembelajaran Struktur Skenario Tiga Babak

Jika pembahasan di atas kurang jelas, silahkan tonton video berikut ini mengenai struktur 3 babak dalam dunia film

Video penjelasan tentang struktur skenario tiga babak

Itulah ulasan mengenai struktur tiga babak dalam pembuatan film. struktur tiga babak ini merupakan struktur yang sangat penting dalam pembuatan film.

Karena sudah menjadi standarisasi bahwa cerita yang baik pasti mengandung struktur tiga babak ini.

Demikian artikel ini kami buat, semoga membantu dan menambah wawasan Anda mengenai dunia perfilman, dan jangan lupa baca artikel kami yang lainnya.

Tinggalkan komentar