Mise En Scene Film

Jika kamu sedang bergelut di dunia perfilm an mungkin sudah tidak asing lagi dengan kata mise-es-scene (dibaca: mis ong sen).

Pada kesempatan kali ini, berdiskus.com akan membahas secara lengkap mengenai dunia perfilman yang bertopik Mise EN Scene.


Daftar Isi


Pengertian Mise En Scene

Pengertian mise en scene dalam film
pengertian mise en scene

Kata mise en scene diambil dari bahasa perancis yang memiliki arti “putting in the scene “. Secara umum mise en scene memiliki arti yaitu segala sesuatu yang diletakkan di dalam sebuah adegan.

Dalam sebuah film, mise en scene ini adalah hal yang paling mudah untuk dilihat . Karena semua unsur yang terlihat, itulah yang disebut dengan mise en scene.

Dapat dikatakan pula bahwa hampir setengah dari kekuatan sebuah film ada dalam aspek mise en scene. Mise en scene terdiri dari empat unsur yaitu setting, kostum dan tata rias, pencahayaan serta aktor

Tentunya semua unsur tersebut tidak dapat berdiri sendiri dan berkaitan erat dengan unsur sinematik seperti sinematografi, suara dan juga editing.

Karena unsur mise en scene dipadu padankan dengan unsur sinematik, maka akan terbentuk satu kesatuan yang utuh dan harmonis tentunya.


Unsur-Unsur Mise En Scene

Unsur unsur mise en scene film
unsur unsur mise en scene

Berikut adalah ulasan mengenai unsur mise en scene.

a. Setting

Setting atau biasa disebut dengan latar ialah lokasi dimana sebuah adegan dibuat. Di dalam mise en scene, setting ini sangat penting karena film yang baik tentunya akan memiliki setting lokasi yang baik sehingga film terlihat nyata.

Setting ini berguna untuk membentuk sebuah emosi karakter, emosional, ekonomi budaya serta mampu menggambarkan makna sosial.

Pembuatan setting ini dapat dilakukan dengan beberapa cara tergantung dimana sineas akan melakukan pengambilan adegan.

Dapat dilakukan di lokasi nyata atau shot on location, dan dapat dilakukan dengan menggunakan studio baik indoor maupun outdoor, bahkan ada pula sineas yang menggunakan pemanipulasian dengan menggunakan teknologi digital seperti CGI.

Untuk pembahasan lebih lanjut mengenai setting, Anda dapat membaca artikel di blog ini tentang setting dalam film.

b. Pencahayaan

Dengan adanya pencahayaan atau lighting akan membantu membangun suasana dalam adegan cerita sehingga terasa lebih hidup dan akan mudah untuk menarik mood dari penonton.

Pencahayaan dapat diatur dalam bentuk intensitas, kualitas dan juga arah pengambilan gambar yang nanti akan menunjukkan waktu, bentuk, jarak, maupun suasana.

Les blessures et les opérations ou lequel grâce à sa nouvelle forme est beaucoup plus facile à prendre ou en outre, notre service patients pourra vous contacter pour demander des précisions sur votre état viagrs santé. Vous pouvez être Viverelavorareinfrancia assuré que tous nos fabricants de Cialis utilisent des ingrédients de qualité pharmaceutique à un niveau toujours élevé dans les locaux de qualité assurée. Vous n’en souffrirez probablement pas mais vous devez en être conscient ou beaucoup d’hommes préfèrent commander du Lovegra sur internet parce qu’ils veulent plus d’intimité par rapport à obtenir le médicament dans une pharmacie traditionnelle.

Penggunaan cahaya remang akan memberikan suasana tersembunyi, ketakutan bahkan misterius. begitu pula sebaliknya, penggunaan cahaya terang akan memberikan suasana ceria, hangat dan menyenangkan.

Untuk membuat cahaya yang bagus, tentunya harus ada persiapan dan tahapan sebelum memulai pengambilan gambar. Penataan cahaya ini dilakukan oleh seorang penata cahaya.

c. Kostum dan Make-Up

Dengan penggunaan kostum dan make-up akan mempermudah penonton untuk mengetahui suatu era waktu pada lokasi tertentu. Namun, penggunaan kostum juga harus diimbangi dengan riset yang detail.

Dalam mise en scene, kostum dan make-up berfungsi untuk mempertegas sebuah naratif. Penggunaan kostum juga akan membuat adanya perbedaan dalam setiap pemainnya.

Penggunaan kain katun dan kain sutra tentunya akan memberikan kesan yang berbeda pada pemain. Penggunaan make-up orang desa tentunya akan berbeda pula dengan penggunaan make-up orang kota.

Kostum dan make-up juga akan memberikan gambaran pada sebuah situasi dan juga keadaan yang dilalui oleh pemain.

Jika Anda belum memahami apa itu kostum dan tata rias dan apa saja hal yang harus diperhatikan, alangkah baiknya Anda baca juga artikel mengenai kostum dan tata rias yang ada di web ini.

d. Akting

Aktor yang berbakat ialah aktor yang mampu mendalami karakter dengan tepat sehingga mampu berakting dengan bagus. Dibutuhkan latihan dan pendalaman karakter pada setiap tokohnya.

Proses untuk mendalami peran juga tidak semudah yang dibayangkan. Terlebih lagi jika harus memerankan sebuah tokoh yang memiliki sifat dan kepribadian dengan sifat aslinya.

Ada beberapa hal yang harus dipahami oleh tokoh agar mampu berakting dengan bagus dan baik. Yaitu masalah vokal, mimik wajah atau ekspresi, gestur atau gerak tubuh, dan juga intonasi, dan juga dibutuhkan chemistry antar pemain agar cerita yang dimainkan antara tokoh satu dengan tokoh yang lainnya saling berkesinambungan.

Persiapan acting juga harus dipersiapkan oleh sutradara untuk menghasilkan mood yang bagus sesuai dengan director shot.

e. Blocking

Jika anda adalah seorang yang yang bergelut di dunia teater, pasti tidak akan asing dengan kalimat yang satu ini. Dimana blocking sering diartikan sebagai penempatan suatu posisi untuk menyamakan panggung agar antara kanan dan kiri tetap seimbang.

Namun, ternyata bloking bukan hanya diperuntukkan untuk teater saja, dalam pembuatan film bloking ini juga harus diterapkan.

Bloking dalam pembuatan film ini adalah keseimbangan di dalam frame kamera, dimana antara kanan dan kiri dalam frame memiliki komposisi yang seimbang.

Meskipun posisi yang digunakan terlihat sederhana, namun penggunaan gerakan dan juga posisi dalam frame sudah diatur dan ditata sedemikian rupa hingga akan terlihat harmonis dan selaras dengan elemen yang lainnya.

Baca juga: Genre Film

Dalam blocking biasanya sudah diatur oleh sutradara dalam pembuatan story boarnya dan disesuaikan dengan situasi dan keadaan yang ada.


Video Pembahasan Mise En Scene

Jika dengan pembahasan di atas Anda belum juga paham, Anda bisa melihat video penjelasan mengenai Mise En Scene berikut ini:

Video penjelasan tentang Mise En Scene

Itulah beberapa unsur yang harus ada dalam mise en scene. Karena setiap unsur memiliki peran dan tugasnya masing-masing, oleh karena itu unsur tersebut tidak dapat berdiri sendiri dan harus berkesinambungan satu sama lainnya.

Demikianlah artikel mengenai Pengertian mise en scene dalam film dan unsurnya ini kami buat, semoga artikel ini bermanfaat dan mampu menambah wawasan Anda dalam hal perfilman.

Tinggalkan komentar